TRAGEDI BAHODOPI – SEORANG PEMUDA TEWAS . KASUS MASIH DALAM PENYELIDIKAN

Bahodopi, Morowali –
Sebuah kejadian tragis kembali terjadi di Bahodopi. Seorang pria muda tewas dikeroyok massa setelah dituduh melakukan tindak kejahatan. Namun hingga saat ini, belum ada keterangan resmi dari aparat penegak hukum yang menyatakan apakah korban benar-benar melakukan tindak pidana atau tidak.

Peristiwa ini menjadi sorotan setelah akun Facebook F’Azzam Tart membagikan kondisi korban yang telah meninggal dunia dan masih terbaring di Puskesmas Bahodopi.

> “Kenapa sih harus main hakim sendiri? 😥 sebesar apa yang dia curi sampai dipukuli sampai meninggal... huh ngerinya mi Bahodopi.”

Menurut keterangan sementara dari pihak Puskesmas, korban diduga berasal dari Kendari, dan hingga saat ini belum ada keluarga yang datang menjemput jenazahnya.



Informasi yang beredar di akun Instagram @infomorowali.id menyebut bahwa korban bersama beberapa orang lainnya sempat dituduh terlibat dalam suatu dugaan, lalu menjadi korban pengeroyokan.
Namun setelah dilakukan klarifikasi di lapangan, disebutkan bahwa belum tentu mereka bersalah, dan korban yang tewas bukan pelaku kejahatan seperti yang awalnya disangka oleh massa.


⚖️ MAIN HAKIM SENDIRI ADALAH KEJAHATAN

📜 Pasal 170 KUHP:

> Barang siapa dengan terang-terangan dan bersama-sama menggunakan kekerasan terhadap orang, diancam:

Hingga 12 tahun penjara, jika kekerasan tersebut menyebabkan kematian.




Artinya, semua pihak yang ikut serta dalam tindak kekerasan — baik memukul langsung maupun mendukung secara aktif — dapat dikenai pidana berat.


❗INGAT: PENCURIAN ITU SALAH, TAPI MEMBUNUH LEBIH SALAH!

✅ Tidak ada satu pun bentuk pencurian atau pelanggaran hukum yang bisa membenarkan pengeroyokan hingga menewaskan seseorang.
✅ Kita semua bisa marah atas ketidakadilan, tapi jalur hukum adalah tempat yang benar, bukan amarah di jalanan.
✅ Kita tidak punya hak mencabut nyawa seseorang hanya karena dugaan yang belum pasti.


🛑 HENTIKAN BUDAYA MAIN HAKIM SENDIRI

Jangan membunuh orang hanya karena katanya "pelaku"

Jangan hancurkan hidup orang lain sebelum kebenaran terbukti

Jangan biarkan emosi massa menenggelamkan rasa keadilan



📢 Sampaikan Pesan Ini!

Saat ini jenazah masih berada di Puskesmas Bahodopi, dan informasi awal menyebutkan korban berasal dari Kendari.
Siapa pun yang mengenal atau mengenali korban, mohon bantu sampaikan ke pihak keluarga.

📷 Sumber:

Facebook F’Azzam Tart

Instagram @infomorowali.id
📝 Catatan:
Tulisan ini bukan menyatakan korban tidak bersalah atau bersalah, karena kasus ini masih dalam penyelidikan.
Tujuan utama tulisan ini adalah menyoroti bahaya tindakan main hakim sendiri, yang jelas-jelas telah menghilangkan nyawa seseorang



Penulis : Yusuf Batu Salu

Posting Komentar

0 Komentar